Dosen dan Staf Prodi Fisika Hadiri Upacara HUT RI ke-79

  • 19 Agustus 2024
  • 11:42 WITA
  • Administrator
  • Berita

Civitas Akademika UIN Alauddin Makassar mengadakan upacara bendera untuk memperingati Hari Ulang Tahun ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia. Acara ini digelar di Lapangan Upacara depan Gedung Rektorat, Kampus II UIN Alauddin, Samata Gowa, pada Sabtu, 17 Agustus 2024. Rektor UIN Alauddin Makassar, Prof. Hamdan Juhannis, M.A., Ph.D., memimpin upacara tersebut sebagai Pembina. Seluruh Dosen dan Staf Prodi Fisika Fakultas Sains dan Teknologi menghadiri upacara HUT RI ke-79 ini.

Dalam kesempatan ini, sebanyak 92 orang dari tenaga kependidikan dan dosen UIN Alauddin menerima penghargaan Satyalancana Karya Satya dari Presiden RI, Joko Widodo, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan pengabdian mereka selama 10, 20, dan 30 tahun. Penghargaan tersebut disematkan langsung oleh Rektor UIN Alauddin, didampingi oleh Wakil Rektor serta Kepala Biro AUPK dan AAKK. Penerima penghargaan ini dinilai telah menunjukkan kesetiaan kepada Pancasila, UUD 1945, negara, dan pemerintah serta melaksanakan tugas dengan penuh pengabdian, kejujuran, kecakapan, dan disiplin selama bertahun-tahun.

Dalam amanatnya, Prof. Hamdan Juhannis menyampaikan pidato dari Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas, yang menekankan pentingnya menjaga harmoni Indonesia sebagai bentuk rasa syukur atas kemerdekaan. Ia mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemenag untuk memperkuat integritas dan profesionalitas dalam melaksanakan tugas serta menjadi teladan dalam memastikan setiap keputusan didasarkan pada nilai-nilai luhur agama dan Pancasila. Lebih lanjut, Menteri Agama yang disampaikan oleh Prof. Hamdan Juhannis, mengingatkan pentingnya memperluas ruang belajar bagi ASN agar dapat beradaptasi dengan tantangan di masa depan. Menurut Gus Men, Kemenag RI telah menyiapkan program peningkatan kapasitas ASN untuk menghadapi perubahan. Kerjasama dan sinergi antar elemen bangsa juga ditekankan sebagai strategi penting untuk mencapai kemajuan nasional. Prof. Hamdan Juhannis juga menyoroti pentingnya menjaga kerukunan umat beragama dan memastikan bahwa Kementerian Agama hadir sebagai pelayan masyarakat yang profesional.