Pandemi Covid-19 yang seluruh dunia tak terkcuali Indonesia sehingga mengubah perilaku pendidikan, sosial, politik, dll. Terkhusus di dunia pendidikan pandemi ini mampu mengubah pola pembelajaran secara sangat drastis dari yang semula harus tatap muka di kelas diubah menjadi pembelajaran jarak jauh. tentu hal tersebut membuat universitas-universitas harus mampu menyesuaikan diri dengan perubahan tersebut. Permasalahan tersebut secara sigap ditanggapi oleh UIN Alauddin Makasar dengan meluncurkan aplikasi pembelaran yang terintegrasi yang akan digunakan dalam proses pembelajaran.
Aplikasi tersebut dikenal dengan nama Lentera atau solusi pembelajaran jarak jauh. Aplikasi tersebut mampu menintegrasikan proses pembelajaran dan monitoring dengan berbagai fitur yang tersedia, seperti absensi, tugas, video conference, dan masih banyak lagi. Untuk itu, pelatihan terkait penggunakan lentera ini disosilisasi sekaligus pelatihan penggunaan fitur lentera dalam proses pembelajaran yang disampaikan oleh Amirin Kusmiran, S.Si., MT selaku pemateri. Pelatihan ini dilaksanakan oleh Jurusan Fisika UIN Alauddin Makassar pada 03 September 2020 dengan peserta seluruh dosen Fisika UIN Alauddin Makassar.
Proses pelatihan ini berjalan dengan seksama berkat kerjasama gugus penjaminan mutu fisika, pimpinan, dan dosen di Jurusan Fisika ujar Ihsan, S.Pd., M.Si Selaku Ketua Jurusan Fisika. Pelatihan ini sebagai bentuk pelatihan softskill tentang teknologi pembelajaran dan mampu diterapkan pada saat pembelajaran harap Ihsan, S.Pd., M.Si pada saat diwawancari. Universitas dan Jurusan selalu hadir dalam mengembangkan softskill dosen UIN Alauddin Makassar, khususnya Dosen Fisika.
